TikTok TV resmi diluncurkan di Indonesia pada awal pekan ini, seperti yang diumumkan oleh TikTok melalui situs resminya.
Layanan baru ini memungkinkan pengguna untuk menonton konten TikTok di layar yang lebih besar, seperti Google TV, Android TV, dan Samsung Smart TV, sehingga pengalaman menikmati konten akan lebih memuaskan.
TikTok juga bertujuan untuk memungkinkan keluarga dan sahabat menikmati konten bersama-sama. Dalam merancang aplikasi TikTok TV, perusahaan ini menyesuaikan pengalaman menonton TV di rumah, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengakses konten di laman For You dan Following di TV.
Untuk masuk ke aplikasi TikTok TV, pengguna di Indonesia dapat menggunakan akun TikTok yang mereka miliki dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di situs resmi TikTok.
Langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk dapat mengakses TikTok TV sebagai berikut.
1. Buka laman aplikasi TikTok TV
2. Lalu klik pada ikon Avatar yang berada di kanan atas layar
3. Kunjungi laman situs tiktok di alamat https://tv.tiktok.com/activate melalui ponsel Anda
4. Masuk dengan akun TikTok Anda
5. Masukan kode yang muncul di TV
Selain itu, pengguna juga dapat memindai kode QR yang muncul di layar TV menggunakan aplikasi pada ponsel.
Seperti yang dijelaskan melalui laman resmi TikTok, TikTok TV tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan aplikasi TikTok pada perangkat HP Android dan iPhone.
Meskipun aplikasi ini masih menampilkan laman For You Page (FYP) dan Following yang sama seperti aplikasi mobile TikTok, desainnya telah disesuaikan dengan layar smart TV.
Layanan baru ini juga menawarkan berbagai kategori tontonan konten, seperti game, komedi, makanan, dan satwa. Selain itu, pengguna tidak perlu membuat akun baru untuk menggunakan TikTok TV.
Dengan menggunakan akun TikTok yang sudah ada, algoritma tayangan di TikTok TV akan menyesuaikan dengan tayangan di aplikasi TikTok pada perangkat HP Android atau iPhone.
Perlu dicatat bahwa TikTok memiliki lebih dari satu miliar pengguna di seluruh dunia, dengan pengguna di Indonesia mencapai 109,9 juta pada Februari 2023, yang merupakan jumlah terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
Menurut Statista, sejumlah media sosial populer telah menambahkan fitur video pendek ke dalam platform mereka antara tahun 2021 hingga 2022, mengikuti jejak TikTok.